Pencuri dan hati
Sempat hati di curi dari tempatnya, karena banyak yang menginginkannya. mereka bilang kalau hati itu sangat indah. maka mereka berlomba lomba untuk mencuri hati itu. Mereka ingin memilikinya. Banyak yang di antaranya yang sering memandangnya, mendekatinya, mencuri perhatiannya,ada juga yang datang ke pemiliknya langsung untuk bermain nego2an. Suatu hari ada seorng pencuri ulung, dengan kesederhanaannya dengan cara diam2 pencuri berusaha mendekati sang hati. Dia berharap hati akan memandangnya. Tetapi hasilnya nol besar tak sedikitpun hati meliriknya. Sang pencuri kecewa tapi dia tetap sabar, karena dia yakin dia akan memiliki hati itu. Sebuah penantian yang cukup panjang ternyata tak sia2,pencuri menunggu dengan sabar hingga tiba waktunya. Ini lah saatnya hati membuka jalan untuk sang pencuri. Hati dan pencuri semakin hari semakin merasakan sesuatu yang berbeda, ada sesuatu yang membuat jantungnya berdetak semakin cepat. Sampai suatu hari sang pencuri berkata pada hati
“ hati aq suka dengan kesederhanaanmu”
“ hati aq ingin memilikimu”
“ hati dengan izinmu bolehkah aq mencurimu?”
Saat mendengar kejujuran sang pencuri hati tersenyum , dia hanya ter-se-nyum. Untuk sekian detik tak ada kata yang keluar dari hati.. setelah beberapa detik kemudian, hati berkata kepada sang pencuri
“pencuri, curilah aq”
Sang pencuri tersenyum sangat puas, sejak saat itu pencuri merawat hati dengan penuh kasih sayang. Sang pencuri takut jika suatu saat nanti, hati akan di curi oleh orang lain. Sang pencuri berusaha setiap detik setiap waktu slalu di dekat hati. Setiap hari sang pencuri selalu berkata
“ hati aq takut kehilanganmu”
“hati jangan pernah tinggalkan aq”
Sungguh takut yang sangat mendalam, tak ada hari tanpa memuja sang hati, setiap hari sang pencuri memberikan parfum ke hati, setiap hari juga sang pencuri memberikan syair yang indah, selain itu sang pencuri memberikan rasa kenyamanan yang sangat nyaman,di berikannya kehangatan, di berikannya kesempurnaan dalam cinta. Hati merasa hidupnya telah sempurna dengan cinta yang diberikan oleh sang pencuri. Tak ada keraguan sedikitpun yang hati rasakan, adanya hanya sebuah kepercayaan , keyakinan akan cinta sang pencuri kepadanya. Hati selalu dilambungkan ke atas oleh sang pencuri, hingga suatu saat hati telah sampai kepuncak yang sangat tinggi. Dengan tiba2 pencuri hilang dan keseimbangan hidup yang selama ini dirasakan oleh hati telah jatuh ke tempat yang sangat dalam. Hati menjadi retak,bukan pecah. Sedikit demi sedikit hati memperbaiki keretakannya itu dengan perekat. Sebuah perekat yang bernama kethulusan yang dibuat dari tetesan keiklhasan. selain itu hati merasakan sakit yang sangat perih. Dengan sekuat tenaganya hati menahan rasa sakit. Disetiap celah sakitnya diberikan obat “doa” ,sungguh obat yang sangat manjur. Secara perlahan obat itu telah memulihkan keretakan hati menjadi satu kesatuan yang utuh , jika dilihat dari luar sungguh sempurna tak ada goresan sedikitpun yang terlihat. Yang terlihat hanya kesatuan yang utuh yang mulus tanpa goresan sedikitpun. Tetapi keretakan yang di dalam apakah sudah benar2 sembuh ? apakah juga telah menjadi satu kesatuan yang utuh lagi? Sesuai dengan komitmen 1 “sesuatu yang telah rusak tak akan menjadi sempurna “ . tapi sebaliknya hati tak berfikir seperti itu, kesempurnaan memang tak pernah ada, jadi tak ada kata yg telah rusak tak akan menjadi sempurna. Hati mengobati retakan yg di dalam dengan penuh kesabaran, karena hati yakin semua akan sembuh ,retakan itu akan membaik,dan sakitnya akan hilang. Dan apa yang terjadi? Retakan yg di dalam semakin hari semakin menyatu menghapus bekas2 retakan itu, dan sakitnya pun telah hilang. Sekarang hati benar2 sehat, hati kembali menjalani hidupnya. Tanpa ada rasa takut akan retak, hati telah membuka jalan untuk sang pencuri berikutnya yang akan mencurinya. Tentunya dengan cara yang berbeda dengan cerita yang berbeda dengan akhir yang berbeda pula. Harapan yang positif yang telah membuatnya meninggalkan ketakuatan akan jatuh. Semangat yang tinggi yang membuat hati ingin terus maju untuk membuat cerita baru .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar